Beranda
›
JASP
›
Statistika
›
tutorial software
›
Berkenalan dengan JASP: Software Analisis Statistik Gratis Tanpa Perlu Coding
Jika berbicara mengenai software analisis open-source alias gratisan, tentu kita
akan mengatakan R. Namun sayangnya, pengguna R sering menyerah duluan karena
harus berurusan dengan coding yang rumit, sehingga banyak yang beralih kembali
lagi ke SPSS yang berbayar. Sekarang kemudahan SPSS dalam analisis ini dapat
dirasakan dalam satu software gratisan bernama JASP. Pengembangan JASP didanai
oleh beberapa universitas dan hibah riset dari beberapa institusi di Uni Eropa,
seperti European Research Council dan University of Amsterdam. JASP sendiri
sampai saat ini masih terus berkembang dengan berbagai fitur baru.
Kelebihan JASP
Beberapa kelebihan JASP sebagai software analisis
statistik dibandingkan R maupun SPSS yang paling umum dipakai adalah sebagai
berikut:
1. Gratis
Sebagai komitmen pengembang JASP, maka software ini dapat
didownload secara gratis di website JASP. JASP dapat digunakan untuk kepentingan
akademis maupun bisnis.
2. Mudah digunakan
Jika analisis menggunakan R harus berurusan dengan yang
namanya coding, maka dengan JASP kita hanya tinggal melakukan analisis dengan “click and drag” atau tinggal klik dan
tarik dengan mouse. Jadi ketrampilan programing tidak diperlukan disini. Tampilan
software sangat interaktif dan beberapa fitur banyak menyerupai SPSS yang sudah
familiar dipakai peneliti.
3. Tampilan simpel tapi menarik dengan output standar APA (American
Psychological Association)
Salah satu kelebihan JASP dibanding software analisis
lainnya adalah tampilannya yang simpel namun menarik. Output analisis dibuat interaktif
dan dinamis, jadi setiap apapun yang kita ubah pada input, tampilan output akan
langsung ikut berubah secara real time.
Jadi kita tidak perlu repot-repot mengulang analisis dari awal seperti di SPSS
jika ada perubahan dalam input data kita. Output yang ditampilkan juga tidak
terlalu banyak untuk menghindari kebingungan pengguna. Output yang ditampilkan
hanya beberapa tabel standar yang perlu dicantumkan dalam laporan ilmiah
standar APA. Selain itu keunggulan utama dari JASP ini adalah tabel dan gambar dalam
output sudah sesuai dengan format standar APA, sehingga memudahkan bagi yang
ingin menulis artikel ilmiah standar APA.
4. Menyajikan menu analisis yang lengkap untuk penelitian
JASP menyediakan analisis statistik yang umum digunakan
untuk penelitian baik itu untuk statistik deskripstif, uji reliabilitas, uji
asumsi, analisis regresi, uji beda, analisis faktor, SEM, meta analisis, dan
analisis network. Pada menu uji reliabilitas, output yang disajikan juga jauh
lebih lengkap dibanding SPSS karena selain dapat menampilkan reliabilitas Cronbach’s
Alpha, juga dapat menampilkan reliablitas Gutman’s Lamda dan McDonald’s Omega. Selain
itu, JASP juga menyediakan menu “reserved-scaled
item”, sehingga untuk item-iem unfavorable tidak perlu dibalik dalam skoringnya
secara manual. Selain itu ada juga analisis SEM dan meta analisis yang hingga
saat ini belum ada di SPSS.
5. Dapat melakukan analisis bayesian
JASP menyediakan dua opsi metode analisis, yakni analisis
frequentist dan analisis bayesian. Analisis frequentist merupakan analisis
klasik yang sering diajarkan di perkuliahan yang selama ini sering kita gunakan.
Sedangkan Metode pendugaan Bayesian melakukan proses pendugaan dengan
memanfaatkan dua hal, yaitu data yang sekarang kita miliki dan informasi awal
mengenai kasus yang sedang kita bicarakan. Meskipun di Indonesia, analisis Bayesian
ini masih jarang dilakukan, namun melihat tren terkini di Eropa yang banyak
beralih ke analisis Bayesian, maka adanya menu analisis bayesian di JASP
merupakan suatu keuntungan.
6. Dapat mengimpor data dari berbagai format
JASP mendukung bebagai macam format data seperti sav,
txt, dan csv. Sehingga kita tidak perlu mengedit-edit lagi data yang tersimpan
di SPSS atau excel, cukup disimpan dengan format tersebut maka data dapat
dibaca di JASP.
7. JASP masih terus berkembang dan responsif terhadap
permintaan
JASP berkembang dengan sangat cepat dan karena sifatnya
yang open-source. Kecepatan ini akan
meningkat begitu peneliti di seluruh dunia bergabung dalam pengembangannya. Beberapa
gagasan dapat disampaikan ke tim JASP di GitHub dan banyak di antaranya
diimplementasikan dalam JASP dalam waktu 1-2 bulan.
8. Terintegrasi dengan Open Science Framework (OSF)
JASP juga mempromosikan open science dimana semua data bersifat transparan dan dapat
diakses oleh orang lain. Integrasi OSF ini juga memudahkan dalam melakukan
penelitian kolaboratif dengan peneliti dari berbagai tempat. Dengan adanya open science ini, segala pelaporan dapat
lebih transparan, dan berkomunikasi dengan kolaborator peneliti lainnya dengan
lebih mudah.
Menginstall JASP
Untuk menginstall JASP, kita dapat medownloadnya secara
gratis di website JASP yakni di link berikut ini.
Versi terakhir saat artikel ini ditulis adalah 0.8.5. JASP dapat diinstall di
Windows, Mac, maupun di Linux. Setelah master program sudah didownload, kita
tinggal menginstall secara biasa sama seperti kita menginstall software pada
umumnya.
Kalau yang gratisan saja sudah bisa sekeren ini, jadi
kurang-krangi lah menggunakan yang bajakan. Untuk lebih jelas mengenai
pengenalan JASP dan fitur-fitur yang ada di dalamnya, silakan lihat video
official dari pengembang JASP berikut.
Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »
5 komentar
Write komentarterima kasih review nya, jadi kalau mau analisis chi square langkahnya bgmn ya? Trims
Replyterimakasih review nya mas. oh ya JASP ini bisa untuk penelitian kualitataif ? saya perlu untuk triangulasi data biar valid
ReplyJASP ini spesifiknya untuk penelitian kuantitatif. Kalau untuk penelitian kualitatif yang gratis ada QDA Miner lite
Replybang, saya kan mau download JASP ya. tapi tiap kali di klik mau download itu kok langsung hitam semua ya layar website JASP itu.. gimana solusinya ya?
Reply
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Jika berbicara mengenai software analisis open-source alias gratisan, tentu kita
akan mengatakan R. Namun sayangnya, pengguna R sering menyerah duluan karena
harus berurusan dengan coding yang rumit, sehingga banyak yang beralih kembali
lagi ke SPSS yang berbayar. Sekarang kemudahan SPSS dalam analisis ini dapat
dirasakan dalam satu software gratisan bernama JASP. Pengembangan JASP didanai
oleh beberapa universitas dan hibah riset dari beberapa institusi di Uni Eropa,
seperti European Research Council dan University of Amsterdam. JASP sendiri
sampai saat ini masih terus berkembang dengan berbagai fitur baru.
Kelebihan JASP
Beberapa kelebihan JASP sebagai software analisis
statistik dibandingkan R maupun SPSS yang paling umum dipakai adalah sebagai
berikut:
1. Gratis
Sebagai komitmen pengembang JASP, maka software ini dapat
didownload secara gratis di website JASP. JASP dapat digunakan untuk kepentingan
akademis maupun bisnis.
2. Mudah digunakan
Jika analisis menggunakan R harus berurusan dengan yang
namanya coding, maka dengan JASP kita hanya tinggal melakukan analisis dengan “click and drag” atau tinggal klik dan
tarik dengan mouse. Jadi ketrampilan programing tidak diperlukan disini. Tampilan
software sangat interaktif dan beberapa fitur banyak menyerupai SPSS yang sudah
familiar dipakai peneliti.
3. Tampilan simpel tapi menarik dengan output standar APA (American
Psychological Association)
Salah satu kelebihan JASP dibanding software analisis
lainnya adalah tampilannya yang simpel namun menarik. Output analisis dibuat interaktif
dan dinamis, jadi setiap apapun yang kita ubah pada input, tampilan output akan
langsung ikut berubah secara real time.
Jadi kita tidak perlu repot-repot mengulang analisis dari awal seperti di SPSS
jika ada perubahan dalam input data kita. Output yang ditampilkan juga tidak
terlalu banyak untuk menghindari kebingungan pengguna. Output yang ditampilkan
hanya beberapa tabel standar yang perlu dicantumkan dalam laporan ilmiah
standar APA. Selain itu keunggulan utama dari JASP ini adalah tabel dan gambar dalam
output sudah sesuai dengan format standar APA, sehingga memudahkan bagi yang
ingin menulis artikel ilmiah standar APA.
4. Menyajikan menu analisis yang lengkap untuk penelitian
JASP menyediakan analisis statistik yang umum digunakan
untuk penelitian baik itu untuk statistik deskripstif, uji reliabilitas, uji
asumsi, analisis regresi, uji beda, analisis faktor, SEM, meta analisis, dan
analisis network. Pada menu uji reliabilitas, output yang disajikan juga jauh
lebih lengkap dibanding SPSS karena selain dapat menampilkan reliabilitas Cronbach’s
Alpha, juga dapat menampilkan reliablitas Gutman’s Lamda dan McDonald’s Omega. Selain
itu, JASP juga menyediakan menu “reserved-scaled
item”, sehingga untuk item-iem unfavorable tidak perlu dibalik dalam skoringnya
secara manual. Selain itu ada juga analisis SEM dan meta analisis yang hingga
saat ini belum ada di SPSS.
5. Dapat melakukan analisis bayesian
JASP menyediakan dua opsi metode analisis, yakni analisis
frequentist dan analisis bayesian. Analisis frequentist merupakan analisis
klasik yang sering diajarkan di perkuliahan yang selama ini sering kita gunakan.
Sedangkan Metode pendugaan Bayesian melakukan proses pendugaan dengan
memanfaatkan dua hal, yaitu data yang sekarang kita miliki dan informasi awal
mengenai kasus yang sedang kita bicarakan. Meskipun di Indonesia, analisis Bayesian
ini masih jarang dilakukan, namun melihat tren terkini di Eropa yang banyak
beralih ke analisis Bayesian, maka adanya menu analisis bayesian di JASP
merupakan suatu keuntungan.
6. Dapat mengimpor data dari berbagai format
JASP mendukung bebagai macam format data seperti sav,
txt, dan csv. Sehingga kita tidak perlu mengedit-edit lagi data yang tersimpan
di SPSS atau excel, cukup disimpan dengan format tersebut maka data dapat
dibaca di JASP.
7. JASP masih terus berkembang dan responsif terhadap
permintaan
JASP berkembang dengan sangat cepat dan karena sifatnya
yang open-source. Kecepatan ini akan
meningkat begitu peneliti di seluruh dunia bergabung dalam pengembangannya. Beberapa
gagasan dapat disampaikan ke tim JASP di GitHub dan banyak di antaranya
diimplementasikan dalam JASP dalam waktu 1-2 bulan.
8. Terintegrasi dengan Open Science Framework (OSF)
JASP juga mempromosikan open science dimana semua data bersifat transparan dan dapat
diakses oleh orang lain. Integrasi OSF ini juga memudahkan dalam melakukan
penelitian kolaboratif dengan peneliti dari berbagai tempat. Dengan adanya open science ini, segala pelaporan dapat
lebih transparan, dan berkomunikasi dengan kolaborator peneliti lainnya dengan
lebih mudah.
Menginstall JASP
Untuk menginstall JASP, kita dapat medownloadnya secara
gratis di website JASP yakni di link berikut ini.
Versi terakhir saat artikel ini ditulis adalah 0.8.5. JASP dapat diinstall di
Windows, Mac, maupun di Linux. Setelah master program sudah didownload, kita
tinggal menginstall secara biasa sama seperti kita menginstall software pada
umumnya.
Kalau yang gratisan saja sudah bisa sekeren ini, jadi
kurang-krangi lah menggunakan yang bajakan. Untuk lebih jelas mengenai
pengenalan JASP dan fitur-fitur yang ada di dalamnya, silakan lihat video
official dari pengembang JASP berikut.
RELATED POSTS
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
terima kasih review nya, jadi kalau mau analisis chi square langkahnya bgmn ya? Trims
ReplyDeleteterimakasih review nya mas. oh ya JASP ini bisa untuk penelitian kualitataif ? saya perlu untuk triangulasi data biar valid
ReplyDeleteJASP ini spesifiknya untuk penelitian kuantitatif. Kalau untuk penelitian kualitatif yang gratis ada QDA Miner lite
Deletebang, saya kan mau download JASP ya. tapi tiap kali di klik mau download itu kok langsung hitam semua ya layar website JASP itu.. gimana solusinya ya?
ReplyDeleteTrimakasih sharing ilmunya :)
ReplyDelete